ViralGen Referral Shopping

Kamis, 07 Februari 2013

KANDUNGAN TEH AJAIB OU TE


Tanin, Theaflavin dan Thearubigin, Polyphenol, Flavonoid, Catechin, Fluoride, Magnesium, Vitamin E dan Vitamin K.Zat-zat yang terkandung dalam Outea ini sangat berperan dalam proses Pencegahan dan Pemulihan Kesehatan. 
1. Tannin. Teh memiliki kandungan alami tannin yang tinggi, tannin tidak hanya membantu menyembuhkan luka bakar dan menghentikan pendarahan, tetapi juga membantu mencegah infeksi. Tannin juga sangat efektif melindungi ginjal. Tannin telah digunakan untuk membantu mengatasi pertolongan pada sakit tenggorokan, daire, pendarahan, kelelahan, bisul/borok. Tannin juga dilaporkan dapat membantu menonaktifkan kuman, virus polio dan herpes. Tannin dapat membantu mengeluarkan racun gigitan lebah dan racun penyebab iritasi pada kulit. (Hamilton-Miller JM; Antimicrobial properties of tea – Camellia sinensis L.)
2. Theaflavin dan Thearubigin (sejenis Asid Amino) memiliki antioksidan yang berfungsi sebagai pengikat unsur logam berbahaya di dalam tubuh dan mampu menirukan fungsi insulin pada protein yang dikenal dengan nama foxos (Dr Graham Rena, Universitas Dundee). Membantu melancarkan proses pencernaan sekaligus mampu membantu menetralisasi lemak dalam makanan. (R. G. Bailey, H. E. Nursten; Isolation and high-performance liquid 
chromatographic analysis of thearubigin fractions from black tea; Journal of Chromatography) 
3. Polyphenol adalah grup dari substansi kimia yang ditemukan dalam tanaman, kemampuannya 100 kali lebih efektif dari Vitamin C dan 25 kali lebih efektif dari Vitamin E dalam menetralisir radikal bebas. Polyphenol dapat membantu menormalkan hyperfunction serta kelenjar gondok (Jane V. Higdon, Balz Frei; Tea Catechins and Polyphenols: Health Effects, Metabolism, and Antioxidant Functions). Archie of Internal Medicine; menyebutkan pula bahwa Polyphenol juga berperan sebagai pencegah kolesterol jahat (LDL = Low Density Lipoprotein) 
4. Flavonoid berfungsi sebagai senyawa alamiah yang dapat membentuk sifat antibiotik, antiradang dan antioksidan, serta mampu menghambat penggumpalan sel-sel platelet darah sehingga membantu mencegah penyumbatan pembuluh darah. (John Folts, Direktur Sekolah 
 Medis Universitas Wisconsin, AS) 
5. Catechin merupakan antioksidan yang sama kuatnya dengan beta-karoten. Jean Carper di dalam The Food Pharmacy, dalam penelitian terbukti catechin dapat memperkuat dinding pembuluh kapiler dan memperlambat proses aterosklerosis. Kandungan catechin dapat pula membunuh Helicobar Pylori, bakteri
pemicu kanker lambung.
6. Fluoride, menjaga kesehatan gigi dan gusi serta berperan dalam metabolisme tulang, membantu melawan osteoporosis. (World Health Organization; Environmental Health Criteria 227: Fluorides)
7. Magnesium, memelihara fungsi otot dan urat saraf agar normal, membantu menjaga sistem kekebalan tubuh serta menjaga tulang agar kuat. Magnesium juga membantu menormalkan kadar gula darah dan tekanan darah. Magnesium berperan penting dalam membantu mencegah penyakit kardiovaskuler dan mengatur jumlah kalsium yang masuk ke dalam sel tubuh. (National Institutes of Health, Office of Dietary Supplements, USA) ..
8. Vitamin E, ++merupakan antioksidan yang melindungi tubuh dari kerusakan yang diseb
abkan oleh radikal bebas. Vitamin E juga berperan penting dalam sel darah merah dan membantu penggunaan Vitamin K oleh tubuh. (Herrera E, Barbas C; Vitamin E: action, metabolism and perspectives) 
9. Vitamin K, membantu proses pembekuan darah (clotting) dan proses metabolisme tulang serta membantu mencegah osteoporosis dan pengapuran pada urat nadi. (Jamie Adams and Joseph Pepping; Vitamin K in the treatment and prevention of osteoporosis and arterial calcification)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar